Bingo!
Album keenam Super Junior akhirnya diliris juga hari ini. Setelah
mereka menggoda ELF dengan foto cowok-cowok cantik galau jodoh dan video
penggoda (baca:teaser) yang ditonton orang-orang kepo dari fans, anti fans, sampe orang yang nggak sengaja nyasar ke link itu hingga jumlah viewers-nya
mencapai lebih dari 1 juta penonton. Godaan-godaan ini bikin gue
menerka-nerka akan seperti apa album mereka ketika berada di puncak
popularitas seperti sekarang.
Ada
10 lagu dalam album kali ini. Dan gue nggak tau apakah bakal bertambah
melalui versi B, C, dan seterusnya kayak Mr. Simple kemarin atau
nggak. Well, gue bukan pengamat musik, bukan pula seniman. Ini cuma
penilaian bebas dari seorang penulis amatir yang nggak ngerti bahasa
korea dan nggak paham lirik tapi suka sama lagunya. Ini dia tracklist dalam album 6jib:
1. Sexy, Free & Single
2. From U
3. Now
4. Rockstar
5. Gulliver
6. Someday
7. Bittersweet
8. Butterfly
9. Daydream
10. A Good ’bye’
Mulai
dari lagu pamungkas di album ini, Sexy, Free & Single. Khasnya
Super Junior, atau mungkin hampir semua lagu pamungkas artis-artis SM,
lirik sexy, free, & single diucapkan beberapa kali, cenderung
sering, di lagu ini. Tapi inilah yang membuat lagu ini gampang diingat.
Kalau dibandingkan dengan lagu-lagu pamungkas dari album Sorry Sorry,
Bonamana, dan Mr. Simple, lagu ini memang terasa lebih santai meskipun
nggak langsung enak di telinga ketika pertama kali didengar. Nggak
seperti Sorry, Sorry, Bonamana, dan Mr. Simple yang bikin gue galau
pengen ikutan joged, lagu ini lebih.. apa ya, damai. Tapi nggak tau ya
nanti kalau MV nya udah keluar. Karena mereka selalu bisa bikin lagu
paling santai sekalipun bikin gue pengen joged-joged sendiri. Apakah MV
nya bakal bikin gue galau buat ikut joged-joged ayan juga atau nggak? We’ll see.
Kedua,
lagu From U. ELF mungkin udah tau kalau lagu ini mereka buat dan
nyanyikan khusus, spesial meski nggak pake telor, buat fans tercinta
mereka. ELF, everlasting fans. Di awal lirik aja mereka udah bilang, this song is dedicated to the worlds biggest fan club, the ELF, my girls, my angels. See, how big their love to us?
Berapa banyak penyanyi yang membuat lagunya khusus untuk penggemarnya?
Super Junior adalah salah satu di antaranya. Menurut gue ini
membuktikan kesadaran mereka kalau Super Junior nggak bakalan jadi
apa-apa tanpa fansnya. They’re nothing without ELF.
Ketiga,
lagu NOW. Di awal lagu ini kesan band nya kerasa banget. Dan gue
merasa suaranya Ryeowook ada dimana-mana. Hahaha. Bukan berarti gue
terganggu lho. Mungkin karena suara dia yang khas dan nongol di awal
lagu dan reff bikin gue merasa part dia lumayan banyak di lagu ini. Iyalah, vocal leader.
Gimana sih? *dilempartomatbusuk* oke, balik lagi ke lagunya. Gue
ngebayangin kalau lagu ini dibikin MV bakal ada adegan mereka maen alat
band kayak MV Super Junior KRY yang FLY. Karena seperti yang gue
bilang, aura band nya kerasa banget. Bukan lagu galau pengantar bunuh
diri deh. Eh, hahahaha
Keempat,
Rockstar. Honestly ini lagu yang gue paling suka pas awal-awal
dengerin album ini. Di lagu ini mereka terkesan centil meski nggak
sampe kayak SNSD di lagu Gee juga. Nggak ngerti kenapa gue bisa
menemukan feel centil di lagu ini padahal genrenya hip hop dan harusnya
mereka lebih terdengar gahar daripada centil. Secara ini lagu tentang
rockstar. Tapi sudahlah, toh dari awal kan udah diingatkan kalo mereka
di album ini bakal free. Sexy, free & single. FREE. Jadi bebas lah
suka-suka mereka mau kayak apa.
Next, Gulliver. Lagu yang dibikin sama dancing machine-nya suju ini dikemas dalam musik rap. Btw I have no idea about this song.
Nadanya terdengar kayak lagu buat sacrified ceremony di telinga gue.
Apalagi pas bagian awal “gulliver, gulliver, ..” sama “e..e..e..SJ”. But I like it. Malah itu part yang langsung diinget dari lagu ini.
Someday,
lagu pertama dalam tracklist ini yang bisa dinikmati sambil minum kopi
sembari menatap hujan. Ew, perumpamaannya bikin galau deh. Tapi emang
lagu ini bikin galau. Ah, sudahlah. Daripada abis ini pada nyari piso.
-,-
Awalnya
gue pikir di lagu Bittersweet itu dinyanyiin sama suju KRY. Tapi
setelah didengerin lebih baik, ada suara sungmin juga. Wooh, ini
kumpulan personil dengan suara paling bagus. Meskipun gue nggak ngerti
mereka ngomong apa, tapi lirik dan nada lagu ini emosional sekali.
Gimana yang ngerti liriknya. Wahai para translator, berikanlah
terjemahan pada penggemar yang buta hangeul ini. (ToT)
Next, di lagu Butterfly. Oh gue suka bagian reff-nya.
Ini lagu ceria dan bikin semangat ketika ngedengerinnya. Apalagi
bagian “ppappiyong ppi ppappappappiyong” dan “let it boom, let it
bounce” nya. Tentu aja sentuhan rap bikin lagu ini terdengar lebih
jreng!
Kalau lagu Daydream, honestly
nadanya biasa aja alias standar karena sering banget denger lagu dengan
nada seperti ini. Mungkin ini ketukan khas buat lagu-lagu galau.
Entahlah. *benerin kacamata*. (ELF: Ah yang nulis sok tau nih! Dilempar
ELF baru tau rasa | gue: Kalau gitu maap. *sembah*)
Last, lagu terakhir di track dan (sepertinya) lagu perpisahan buat the best leader we’ve ever have,
Leetuk, A Good ’bye’. Di lagu ini gue merasakan aura perpisahan. Rasa
cinta dan rasa tak ingin kehilangan bercampur. Bikin gue, yang gak
ngerti liriknya, bisa bilang, “well, walaupun kita berpisah, tapi gue masih sayang, masih cinta, dan akan tetap begitu sama lo.” Beuh. JLEB!
Secara
objektif dan keseluruhan gue suka lagu-lagu di album ini walaupun
sejauh ini belum ada lagu yang bikin gue kegatelan pengen joged-joged
padahal banyak lagu nge-beat disini. Mungkin banyak yang
bilang, “ah lebih enak yang sebelumnya”. Tapi dengerin baik-baik deh. Di
album ini mereka lebih bebas. Karena ada berbagai genre musik yang
dipaket dalam satu album tapi nggak bikin pusing yang nikmatin.
Well,
resensi album di postingan ini memang terkesan abal-abal. Tapi satu
hal yang mau gue sampein dari tulisan ini. Saat kita, ELFINA, pertama
kali mendengar lagu-lagu mereka pasti lebih banyak yang nggak ngerti
lliriknya ketimbang yang ngerti. Maka hal pertama yang kita lakukan
sebelum adanya para translator baik hati yang mau nerjemahin lirik lagu
buat para manusia buta hangeul kayak gue adalah menikmati lagunya
senikmat mungkin. Menangkap kesan pertama dari sebuah lagu. Membuktikan
bahwa musik adalah sebuah bahasa yang universal. Tanpa memahami lirik
pun kita bisa menangkap mood dari lagu itu dari nadanya. Ini
yang bikin orang-orang yang tadinya gak tau jadi tau, yang tadinya gak
mau denger malah jadi ketagihan buat denger lagunya terus. Dan semoga
ketagihan buat denger lagu-lagu ini menjadikan cowok-cowok cantik galau
jodoh Super Junior ini bisa bertahan di top chart dan bisa
bawa pulang berbagai pernghargaan yang bisa bikin om Lee Soo Man
tersenyum lebar dan bikin Super Junior dan ELF bahagia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar